Kamis, 12 Maret 2009

RISKI LAILATUL .H
408422418555


PRINSIP DALAM AKUNTANSI SYARIAH

    Di dalam system akuntansi syariah terdapat tiga nilai sebagai prinsip dasar yang universal dalam menjalankan akuntansi syariah. Ketiga prinsip tersebut adalah pertanggungjawaban, keadilan dan kebenaran. Prinsip-prinsip ini selalu melekat dalam system akuntansi syariah. Berikut adalah uraian ketiga prinsi umum menurut surat Al-Baqarah : 282.

1. Prinsip Pertanggungjawaban
   Bagi kaum muslim, persoalan amanah meruakan hasil transaksi manusia dengan sang Khaliq mulai dari alam kandungan. Dan konsep amanah tersebut sangat erat kaitannya dengan pertanggungjawaban. Sebenarnya kedua konsep tersebut merupakan konsep yang tidak asing lagi dikalangan masyarakat. Secara umum kita mengetahui bahwa kita hidu di muka bumi ini diutus sebagai khalifah yang mengemban amanah dan harus dipertanggungjawabkan kepada Allah SWT di akhirat nanti. Manusia diberi amanah oleh Allah untuk menjalankan fungsi-fungsi kekhalifahannya. Dan sekarang tugas kita adalah mejalankan inti dari kekhalifahan yaitu menunaikan amanah.
   Telah banyak doktrin dan ayat-ayat dalam Al-Qur’an yang menjelaskan tentang bagaimana seharusnya manusia menjalankan amanah dan mempertanggungjawabkannya. Sebagai contoh operasional amanah dalam akuntansi syariah, manusia harus memiliki imlikasi dalam bisnis dan akuntansi. Maksudnya adalah bahwa individu yang terlibat dalam praktik bisnis, harus selalu melakukan pertanggungjawaban atas apa yang telah diamanatkan dan dierbuat kepada pihak-pihak terkait. Dan wujud pertanggungjawabannya adalah dengan membuat laporan akuntansi. Misalnya, kita sebagai manajer atau pemegang administrasi di perusahaan, harus melakuka pengauditan atau membuat laporan keuangan perusahaan agar tidak dicurigai mengambil sebagian keuangan perusahaan, kita harus bertanggung jawab apabila terjadi kesalahan dalam laporan keuangan tersebut.

2. Prinsip Keadilan
    Prinsip keadilan dalam transaksi terdapat juga dalam surat Al-Baqarah ayat 282. prinsip-prinsip dalam keadilan merupakan nilai yang secara berkelanjutan atau tetap melekat dalam kehidupan manusia. Prinsip keadilan ini juga merupakan nilai yang sangat penting dalam etika kehiduan social dan bisnis. Hal ini berarti manusia pada dasarnya memiliki kapasitas dan energi untuk berbuat adil.
    Dalam surat Al-Baqarah menegaskan kata adil secara sederhana yang berarti bahwa setiap transaksi yang dilakukan perusahaan dicatat dengan benar. Contoh sederhana yaitu bila nilai transaksi adalah sebesar Rp. 100 juta, maka didalam laporan keuangan perusahaan harus mencatatnya degan jumlah yang sama. Dengan begitu tidak ada praktik korupsi dalam menjalani usaha apapun.
    Kesimpulannya, kata keadilan dalam konteks aplikasi akuntansi mengandung dua pengertian, yaitu pertama adalah kejujuran yang merupakan praktik moral dan merupakan faktor yang sangat dominan. Tanpa kejujuran, maka informasi akuntansi yang disajikan akan menyesatkan dan sangat merugikan masyarakat. Dan pengertia kedua adalah bersifat lebih fundamental. Pengerian ini sebagai pendorong melakukan uaya-uaya menuju pada pembangunan akuntansi yang lebih baik.

3. Prinsip Kebenaran
     Prinsip kebenaran tidak bisa dipisahkan dengan prinsip keadilan. Contohnya, dalam akuntansi kita akan selalu dihadapkan pada masalah pengakuan, pengukuran dan pelaporan. Kegiatan tersebut akan dapat dilakukan dengan baik apabila diselingi dengan nilai kebenaran, dan kebenaran akan dapat menciptakan keadilan dalam mengakui, mengukur dan melaporkan transaksi-transaksi ekonomi. Seringkali manusia menyimpa kebenaran lalu menggantinya dengan kepalsuan, itulah yang menjadi masalah prinsip kebenaran ini terkadang tidak dijalankan.
     Sering kali manusia mencampur adukkan kebenaran dengan kebathilan, padahal didalam Al-Qur’an hal itu tidak dierbolehkan. Namun siapakah yang berhak menentukan kebenaran? Mungkin unuk mendapatkan jawabannya masih terkendala. Namun selayaknya kita sebagai muslim tidak perlu risau dengan hal itu. Karena Al-Qur’an telah menegaskan bahwa ukuran, alat untuk menetapkan kebenaran tidaklah berdasarkan nafsu. Karena apabila kita dilandasi nafsu, maka kita akan selalu merasa benar, namun sesungguhnya kebenaran itu sangat jauh dari kita. Sangat tragis!.


Kamis, 08 Mei 2008

Welcome All

Hi all,, Thankz for visit Me! I'm a weekenderz, islamic beauty, sympathetyc, intuitive, protective, magnetic, I only can say that I'M NOT PERFECT, YOU ARE NOT PERFECT, BUT TOGETHER WE ARE PERFECT, PERFECT FOR EACH OTHER...

Ilmu Komputer

Sejarah Perkembangan Komputer

Sejarah perkembangan komputer telah berkembang sejak 6 dekad yang lalu..Sejarah perkembangan komputer ni boleh dibahagikan kepada 4 Generasi…Ia bermula dengan
–>Abakus atau sempoa dianggap sebagai sejarah komputer terawal. Berasal dari Asia…Banyak digunakan di negara cina dan jepun beribu2 sebelum masihi..Ia digunakan bagi pengiraan dimana sebiji manik atau menggegarkan sempoa mewakili nilai sesuatu pengiraan.
–>1600 - John Napier telah menemui alogaritma dimana ia langkah pertama dilakukan oleh bangsa eropah dan menghasilkan jadual log pertama [Log Tables] pada tahun 1614.
–>1620 - Robert Bissaker telah mencipta mistar gelongsor [Slide Rule], pengguna boleh mengira dan menyelesaikan sesuatu pengiraan yang rumit dengan pantas berbanding secara manual.
–>1642 - Blaise Pascal, satu ahli matematik Perancis dan ahli falsafah, mencipta kalkulator mekanikal digital , dipanggil Pascaline. Tujuan beliau cipta untuk membantu ayahnya, seorang pegawai percukaian di perancis. Walaupun mesin ini boleh melakukan tambahan dan penolakan di semua nombor, ianya mahal dan cuma beliau saja je boleh baiki.
–>1694 - Gottfriedd Leibnitz telah mecipta kalkulator yang lebih berkesan dari Pascaline…Walaupun pengiraaan yang dihasilkan oleh mesin nie tepat tapi terdapat masalah dan amat sukar bagi menghasilkan mesin ni
–>1812 - Charles P. Babbage, “Father Of Computer“… Ia adalah titik perubahan di dalam sejarah komputer… Beliau telah merekabentuk sebuah mesin, enjin beza [Different Engine] yang berkuasa wap, berfungsi outomatik dan diperintah oleh satu program arahan tetap. Dalam 1833, Babbage berhenti mengusahakan mesin ini untuk menumpukan pada enjin analisis [Analytical Engine].
–>1820 - Joseph Jacquard memperkenalkan kad-kad kemasukan atau input utk mesin enjin analitikal [Analytical Engine].
–>1840 - Augusta Ada. “The First Programmer” mencadangkan bahawa satu sistem perduaan mestilah digunakan untuk tempat penyimpanan kurang daripada satu perpuluhan sistem…
–>1850 - George Boole membangun “Boolean” logik dimana banyak digunakan dalam rekabentuk litar komputer.
–>1890 - Dr. Herman Hollerith memperkenalkan elektromekanik [Tabulating Machine] dengan menggunakan kad-kad yang diperkenalkan oleh Joseph Jacquard , kad tebuk memproses data mesin ini digunakan untuk membanci bagi mengumpul maklumat untuk 1890 U.S. Penjadual Hollerith’s telah berjaya dan beliau telah memulakan perniagaan sendiri dan memasarkannya. Pada tahun 1911 Hollerith’s Tabulating Machine Company telah bergabung dgn dua lagi syarikat dan pada 1924 mereka telah menukarkan nama syarikat kepada International Business Machines Corporation [IBM] yang menjadi gergasi dunia komputer pada masa kini.
–>1906 - tiub vakum direka oleh Ahli fizik Amerika Lee De Hutan.
–>1939 - Dr. John V Atanasoff dan penolongnya Clifford Berry telah mencipta komputer digit elektronik pertama.
–>1941 - Konrad Zuse dari Jerman, telah memperkenalkan komputer aturcara pertama direka bagi menyelesaikan persamaan kejuruteraan yang kompleks…Mesin ini, dipanggil Z3, adalah yang pertama sebagai ganti sistem penduan kepda sistem perpuluhan..
Lepas tu, sejarah komputer dibahagikan kepada 4 generasi
Generasi Pertama [ 1942 - 1959 ]
Generasi Kedua [ 1959 - 1964 ]
Generasi Ketiga [ 1964 - 1970 ]
Generasi Keempat [ 1971 -1999 ]

Happy Holidayz with friends

Ni aq ma tmen2 lagi liburan ke pantai, ni anak2 bangku timoer dklazq yg palink rame n seru!